Senin, 03 Februari 2014

Sejarah Pendakian Gunung

Kapan tepatnya kegiatan pendakian mulai dilakukan agak rumit mencari datanya lebih lengkap, namun menurut cerita dari mulut ke mulut dan pustaka, aktivitas di gunung sudah dimulai oleh para misionaris-misionaris untuk misi keagamaan serta agen tentara untuk misi perang dan penjajahan.
Pada periode tahun 1490-an orang-orang disekitar pegunungan Alpen di Eropa sudah mulai naik turun gunung untuk keperluan mata pencaharian dan spiritualnya. Ketika mata pencaharian bukan lagi sebagai alasan utama pada sekitar abad ke-16 orang-orang di desa sekitar pegunungan Alpen di Eropa dan Himalaya di Asia sudah banyak membicarakan teknik-teknik mendaki gunung. Pegunungan Alpen yang membujur antara batas negara Swiss, Italia, dan Austria,

Selasa, 28 Januari 2014

Surat Terbuka dari Wirendro Sumargo (Juru Kampanye Hutan Greenpeace )

Bagaimana kabarmu? Semoga hujan yang akhir-akhir ini tengah mengguyur Nusantara dan Ibu Kota tidak menghambat aktifitas kamu. Sedih rasanya melihat dampak dan bahaya yang dibawa banjir yang saat ini melanda banyak tempat. Terlepas dari apapun penyebab bencana banjir, kita harus mulai melakukan sesuatu!
Kamu pasti tahu bahwa hutan memiliki peran penting dalam menjaga keseimbangan ekologi, termasuk mencegah terjadinya

Rabu, 22 Januari 2014

Apakah anda stress ?


Stress adalah bentuk ketegangan dari fisik, psikis, emosi maupun mental. Bentuk ketegangan ini mempengaruhi kinerja keseharian seseorang. Bahkan stress dapat membuat produktivitas menurun, rasa sakit dan gangguan-gangguan mental. Pada dasarnya, stress adalah sebuah bentuk ketegangan, baik fisik maupun mental. Sumber stress disebut dengan stressor dan ketegangan yang di akibatkan karena stress, disebut strain.

Rabu, 15 Januari 2014

Apa itu Bencana Alam ?


Berikut ini adalah pengetahuan standar yang harus diketahui para provider maupun relawan yang menggeluti upaya penanganan bencana. Informasi dasar ini  wajib diketahui mengingat frekuensi terjadinya bencana dari waktu ke waktu makin meningkat. Apabila diinventarisasi, maka variasi bentuk bencana pada dewasa ini menjadi makin kompleks, dari mulai banjir pada musim hujan yang terjadi di seluruh wilayah Indonesia, tanah longsor , gempa bumi, erupsi gunung berapi, karamnya kapal diperairan wilayah Indonesia, sampai dengan bencana kebakaran yang marak terjadi pada musim kemarau.