Senin, 05 September 2011

Botani Praktis

Tujuan

1        Mengetahui sisi lain dari pengalaman peserta mengenai lingkungan hidup.
2        Peserta mengetahui pengalaman peserta lain mengenai lingkungan hidup.
3        Peserta memahami pentingnya pembelajaran materi Botani Praktis dalam kehidupan
          sehari hari.
4        Peserta mampu menjadi sumber informasi mengenai Botani Praktis.



Waktu  : 2 jam
Metode
1    Ceramah
2    Permainan
3.   Sharing/ tukar pendapat

Alat  dan bahan
1. Kertas plano
2. Spidol

Materi     :  Botani Praktis bagi anak

Proses

  1. Fasilitator mengajak peserta menceritakan pengalamannya ketika mengenal jenis tumbuhan tertentu di lingkungan tempat tinggal mereka masing-masing .
  2. Fasilitator menjelaskan materi Botani Praktis kepada peserta dengan cara ceramah.
  3. Fasilitator membagikan kertas kepada peserta untuk menuliskan jenis tanaman tertentu dan manfaatnya apabila sudah diketahui.
  4. Fasilitator mengajak peserta untuk membuat kelompok diskusi, yang seterusnya kelompok diskusi ini membahas beberapa sub dalam materi Botani Praktis..
  5. Fasilitator menyimpulkan hasil diskusi kelompok.

HANDOUT

BOTANI PRAKTIS

Pada biologi praktis mencakup botani dan zoology praktis yang dianggap penting untuk lebih  mengenal jenis tumbuhan dan hewan untuk dimanfaatkan sebagai makanan dalam keadaan darurat (survival food) atau obat-obatan. Selain itu kita dapat mengenal jenis tumbuh-tumbuhan  dan hewan yang harus dijauhi karena beracun atau mengancam keselamatan jiwa.

Lingkup pembahasan materi ini dibatasi untuk pengenalan tumbuhan dan hewan di gunung, hutan, sungai serta disesuaikan dengan kondisi alam Indonesia. Pelajaran ini harus dilengkapi dengan membaca beberapa kepustakaan guna menambah wawasan dan pengalaman karena untuk jenis binatang atau tumbuhan yang sama mungkin terdapat perbedaan nama (nama daerah).

Secara garis besar, tumbuh-tumbuhan dalam materi/ hand out ini dibedakan pada dua hal :
1] Tumbuhan yang berguna (dapat dimakan, mengandung air , dapat dipakai obat, dll).
2] Tumbuhan yang berbahaya (beracun).

Tumbuhan yang dapat dimakan.
Bagian tumbuhan yang dapat dimakan dan memberikan energi cukup adalah  umbi, baik umbi akar maupun umbi batang. Setelah itu buah, biji dan daun.

Apabila ingin makan tumbuhan yang belum diketahui dengan pasti, gunakan tips berikut :

  1. Lukailah buah, daun, atau bagian lain dari tumbuhan yang hendak dimakan , kemudian oleskan pada punggung tangan. Bila gatal dibuang saja.
  2. Bila tidak memberi reaksi gatal atau sakit, gigit sedikit. Rasakan apabila rasanya asing [ pahit, masam, dll] apabila mencurigakan dibuang saja.
  3. Bila rasanya normal saja atau enak silahkan dikunyah, dengan catatan jangan makan terlalu banyak.
  4. Untuk umbi atau buah yang bergetah sebaiknya direbus terlebih dahulu.
Tumbuhan obat.
Dapat dikelompokkan menjadi  :
a/. Dimakan atau diminum [ Bratawali, Keji beling, sembung]
b/. Tumbuhan obat luar, untuk luka
-          Getah pohon kamboja untuk menghilangkan bengkak. Gosok getah pada bagian tubuh
           yang bengkak, biarkan  24 jam. Bersihkan dengan minyak kelapa kemudian dengan air
            hangat.
-          Air rebusan bratawali untuk mencuci luka. Air batang pohon randu berfungsi sama.
-          Daun sambiroto maupun ploso untuk anti sengat  kalajengking. Caranya ditumbuk halus
           kemudian digunakan sebagai lotion.